Saat membeli ponsel baru dari Docomo, seringkali kita mendapati bahwa ada banyak aplikasi bawaan yang telah diinstal di dalamnya. Meskipun beberapa aplikasi ini mungkin bermanfaat, ada juga yang mungkin tidak kita butuhkan dan hanya menghabiskan ruang penyimpanan dan menguras daya baterai. Jadi, dalam artikel blog ini, kita akan membahas cara menghilangkan aplikasi bawaan Docomo dengan langkah-langkah yang terperinci dan mudah diikuti.
Sebelum kita memulai, penting untuk diingat bahwa menghapus aplikasi bawaan Docomo mungkin tidak memungkinkan untuk semua model ponsel. Beberapa aplikasi mungkin terkunci dan tidak dapat dihapus tanpa akses root. Namun, mari kita lihat langkah-langkah yang dapat kita coba untuk menghilangkan sebanyak mungkin aplikasi bawaan Docomo dari ponsel kita.
Menonaktifkan Aplikasi Bawaan
Pertama, kita dapat mencoba untuk menonaktifkan aplikasi bawaan yang tidak diperlukan. Meskipun aplikasi ini tidak sepenuhnya dihapus, menonaktifkannya akan menghentikan aplikasi tersebut berjalan di latar belakang dan mengurangi penggunaan daya baterai. Kita dapat melakukannya dengan mengikuti langkah-langkah berikut:
Langkah 1: Buka Pengaturan
Buka aplikasi Pengaturan di ponsel Docomo kita. Biasanya, ikon Pengaturan terletak di layar utama atau di laci aplikasi.
Langkah 2: Cari dan Buka Aplikasi
Cari opsi “Aplikasi” atau “Manajemen Aplikasi” dalam menu Pengaturan dan buka aplikasi tersebut.
Langkah 3: Pilih Aplikasi Bawaan
Dalam daftar aplikasi yang muncul, periksa aplikasi bawaan Docomo yang ingin kita nonaktifkan. Ketuk aplikasi tersebut untuk membuka halaman detailnya.
Langkah 4: Nonaktifkan Aplikasi
Pada halaman detail aplikasi, kita akan melihat opsi “Nonaktifkan” atau “Matikan”. Ketuk opsi ini untuk menonaktifkan aplikasi bawaan Docomo. Ponsel akan meminta konfirmasi, dan kita hanya perlu menekan tombol “Nonaktifkan” atau “Matikan” sekali lagi untuk menyelesaikan proses.
Setelah menonaktifkan aplikasi bawaan, kita akan melihat bahwa aplikasi tersebut tidak lagi muncul di layar utama atau di laci aplikasi. Namun, perlu diingat bahwa beberapa aplikasi mungkin terkunci dan tidak dapat dinonaktifkan. Jika ini terjadi, kita dapat melanjutkan ke langkah-langkah berikutnya untuk menghapus aplikasi bawaan Docomo.
Menghapus Cache dan Data Aplikasi
Langkah selanjutnya yang dapat kita lakukan adalah menghapus cache dan data aplikasi. Cache adalah data sementara yang disimpan oleh aplikasi untuk mempercepat kinerja. Namun, seiring waktu, cache yang terlalu banyak dapat memenuhi ruang penyimpanan ponsel kita. Kita juga dapat menghapus data aplikasi untuk mengembalikan aplikasi ke pengaturan awal dan mengurangi penggunaan ruang penyimpanan. Berikut adalah langkah-langkahnya:
Langkah 1: Buka Pengaturan
Buka aplikasi Pengaturan di ponsel Docomo kita.
Langkah 2: Cari dan Buka Aplikasi
Cari opsi “Aplikasi” atau “Manajemen Aplikasi” dalam menu Pengaturan dan buka aplikasi tersebut.
Langkah 3: Pilih Aplikasi Bawaan
Dalam daftar aplikasi yang muncul, periksa aplikasi bawaan Docomo yang ingin kita hapus cache dan data-nya. Ketuk aplikasi tersebut untuk membuka halaman detailnya.
Langkah 4: Hapus Cache
Pada halaman detail aplikasi, kita akan melihat opsi “Hapus Cache”. Ketuk opsi ini untuk menghapus cache aplikasi bawaan Docomo. Proses ini dapat membutuhkan beberapa saat tergantung pada ukuran cache yang ada.
Langkah 5: Hapus Data
Jika kita ingin menghapus data aplikasi juga, kita dapat melanjutkan ke langkah ini. Pada halaman detail aplikasi, kita akan melihat opsi “Hapus Data”. Namun, perlu diingat bahwa menghapus data akan mengembalikan aplikasi ke pengaturan awal dan menghapus semua pengaturan dan informasi yang telah kita simpan di dalamnya. Pastikan untuk mencadangkan data penting sebelum melanjutkan.
Setelah menghapus cache dan data aplikasi bawaan, kita akan melihat bahwa aplikasi tersebut kembali ke pengaturan awal dan tidak lagi menggunakan ruang penyimpanan yang besar. Namun, perlu diingat bahwa beberapa aplikasi mungkin memiliki fitur sinkronisasi yang akan mengunduh kembali data setelah menghapusnya. Jika ini terjadi, kita dapat melanjutkan ke langkah-langkah berikutnya untuk menghapus aplikasi bawaan Docomo secara permanen.
Menggunakan Aplikasi Penghapus Bloatware
Jika kita ingin menghapus aplikasi bawaan Docomo secara permanen, kita dapat menggunakan aplikasi penghapus bloatware pihak ketiga. Aplikasi ini dirancang khusus untuk menghapus aplikasi bawaan yang tidak diinginkan. Namun, perlu diingat bahwa menggunakan aplikasi pihak ketiga ini dapat memiliki risiko tertentu. Berikut adalah langkah-langkah yang dapat kita ikuti:
Langkah 1: Unduh dan Instal Aplikasi
Unduh dan instal aplikasi penghapus bloatware pihak ketiga dari Play Store atau sumber terpercaya lainnya. Pastikan untuk memilih aplikasi yang memiliki ulasan yang baik dan rating yang tinggi.
Langkah 2: Buka Aplikasi
Setelah menginstal aplikasi penghapus bloatware, buka aplikasi tersebut dari laci aplikasi atau layar utama ponsel kita.
Langkah 3: Pilih Aplikasi Bawaan
Dalam aplikasi penghapus bloatware, kita akan melihat daftar aplikasi yang terinstal di ponsel kita. Cari dan pilih aplikasi bawaan Docomo yang ingin kita hapus.
Langkah 4: Hapus Aplikasi
Setelah memilih aplikasi bawaan Docomo, kita akan melihat opsi “Hapus” atau “Uninstall”. Ketuk opsi ini untuk menghapus aplikasi bawaan dari ponsel kita. Proses ini dapat membutuhkan beberapa saat tergantung pada ukuran aplikasi yang dihapus.
Setelah menghapus aplikasi bawaan menggunakan aplikasi penghapus bloatware, kita akan melihat bahwa aplikasi tersebut tidak lagi muncul di laci aplikasi atau layar utama ponsel. Namun, perlu diingat bahwa menggunakan aplikasi pihak ketiga untuk menghapus aplikasi bawaan dapat memiliki risiko. Beberapa aplikasi bawaan mungkin saling terkait dengan sistem operasi, dan menghapusnya dapat mengganggu kinerja atau stabilitas ponsel. Jika kita mengalami masalah setelah menghapus aplikasi bawaan, kita dapat menginstal ulang atau mengembalikan ponsel ke pengaturan pabrik.
Menggunakan ADB (Android Debug Bridge)
Jika kita memiliki pengetahuan teknis dan akses root, kita dapat menggunakan ADB (Android Debug Bridge) untuk menghapus aplikasi bawaan Docomo. ADB adalah alat pengembangan yang memungkinkan kita untuk berinteraksi dengan perangkat Android melalui komputer. Berikut adalah langkah-langkah yang perlu kita ikuti:
Langkah 1: Persiap
Langkah 1: Persiapan
Sebelum kita dapat menggunakan ADB, kita perlu memastikan bahwa ponsel kita terhubung ke komputer melalui kabel USB. Kita juga perlu mengaktifkan opsi pengembang di ponsel kita. Caranya adalah dengan pergi ke Pengaturan > Tentang Telepon > Ketuk nomor versi beberapa kali hingga muncul pesan “Anda sekarang menjadi pengembang”. Setelah itu, kembali ke menu Pengaturan dan buka opsi Pengembang yang baru muncul.
Langkah 2: Unduh dan Instal ADB
Setelah ponsel terhubung ke komputer dan opsi pengembang diaktifkan, kita perlu mengunduh dan menginstal ADB di komputer kita. ADB dapat diunduh dari situs resmi Android Developer. Ikuti instruksi di situs tersebut untuk menginstal ADB sesuai dengan sistem operasi yang kita gunakan.
Langkah 3: Buka Command Prompt/Terminal
Setelah ADB terinstal, buka Command Prompt (Windows) atau Terminal (Mac/Linux) di komputer kita. Pastikan kita berada di direktori di mana ADB terinstal.
Langkah 4: Hubungkan Ponsel ke Komputer
Sambungkan ponsel kita ke komputer menggunakan kabel USB. Pastikan kita memilih opsi “Transfer File” atau “Menggunakan USB untuk” pada ponsel kita.
Langkah 5: Aktifkan Mode Debug USB
Pada ponsel kita, buka opsi Pengembang dan aktifkan opsi “Debug USB”. Ponsel kita akan meminta konfirmasi untuk mengizinkan debug USB dengan komputer yang terhubung. Kita perlu menyetujui permintaan ini.
Langkah 6: Verifikasi Koneksi ADB
Kembali ke Command Prompt/Terminal di komputer kita dan ketik perintah “adb devices”. Jika ponsel kita terdeteksi, akan muncul daftar perangkat yang terhubung.
Langkah 7: Identifikasi Paket Aplikasi
Untuk menghapus aplikasi bawaan Docomo, kita perlu mengetahui paket nama aplikasi yang ingin kita hapus. Kita dapat menggunakan perintah “adb shell pm list packages | grep ‘docomo'” untuk menampilkan daftar paket aplikasi Docomo yang terinstal di ponsel kita.
Langkah 8: Hapus Aplikasi
Setelah kita mengetahui nama paket aplikasi yang ingin kita hapus, kita dapat menggunakan perintah “adb shell pm uninstall -k –user 0
Setelah menjalankan perintah tersebut, aplikasi bawaan Docomo akan dihapus dari ponsel kita. Kita dapat memeriksa laci aplikasi atau layar utama untuk memastikan aplikasi tersebut tidak lagi muncul. Jika kita ingin mengembalikan aplikasi yang telah dihapus, kita dapat melakukan reset pabrik pada ponsel kita atau menginstal ulang ROM asli.
Membatasi Akses Aplikasi Bawaan dengan Pengaturan Izin
Jika kita tidak ingin menghapus aplikasi bawaan Docomo, tetapi ingin membatasi akses mereka, kita dapat melakukannya dengan mengatur izin aplikasi. Kita dapat membatasi akses aplikasi bawaan seperti kamera, mikrofon, atau lokasi dengan mengikuti langkah-langkah berikut:
Langkah 1: Buka Pengaturan
Buka aplikasi Pengaturan di ponsel Docomo kita.
Langkah 2: Cari dan Buka Opsi Aplikasi
Cari dan buka opsi “Aplikasi” atau “Manajemen Aplikasi” dalam menu Pengaturan.
Langkah 3: Pilih Aplikasi Bawaan
Dalam daftar aplikasi yang muncul, temukan aplikasi bawaan Docomo yang ingin kita batasi aksesnya. Ketuk aplikasi tersebut untuk membuka halaman detailnya.
Langkah 4: Buka Opsi Izin
Di halaman detail aplikasi, kita akan melihat opsi “Izin” atau “Izin Aplikasi”. Ketuk opsi ini untuk membuka pengaturan izin aplikasi.
Langkah 5: Matikan Izin
Pada halaman pengaturan izin, kita akan melihat daftar izin yang dapat diaktifkan atau dinonaktifkan. Matikan izin yang ingin kita batasi aksesnya untuk aplikasi bawaan Docomo. Misalnya, jika kita ingin membatasi akses kamera, temukan opsi “Kamera” dan matikan izinnya.
Dengan mematikan izin akses aplikasi bawaan Docomo, kita dapat menjaga privasi dan keamanan ponsel kita. Namun, perlu diingat bahwa beberapa aplikasi mungkin membutuhkan izin tertentu untuk berfungsi dengan baik. Jika kita mengalami masalah setelah mematikan izin akses, kita dapat mengaktifkannya kembali melalui pengaturan izin aplikasi.
Membatasi Aplikasi Bawaan dengan Pengaturan Pemberitahuan
Kita juga dapat membatasi notifikasi yang diterima dari aplikasi bawaan Docomo. Dengan membatasi notifikasi, kita dapat mengurangi gangguan dan menghemat daya baterai. Berikut adalah langkah-langkahnya:
Langkah 1: Buka Pengaturan
Buka aplikasi Pengaturan di ponsel Docomo kita.
Langkah 2: Cari dan Buka Opsi Pemberitahuan
Cari dan buka opsi “Pemberitahuan” atau “Notifikasi” dalam menu Pengaturan.
Langkah 3: Pilih Aplikasi Bawaan
Dalam daftar aplikasi yang muncul, temukan aplikasi bawaan Docomo yang ingin kita batasi notifikasinya. Ketuk aplikasi tersebut untuk membuka pengaturan pemberitahuan.
Langkah 4: Matikan Notifikasi
Pada halaman pengaturan pemberitahuan, kita akan melihat opsi untuk mengaktifkan atau menonaktifkan notifikasi. Matikan notifikasi untuk menghentikan aplikasi bawaan Docomo mengirimkan pemberitahuan ke ponsel kita.
Dengan mematikan notifikasi aplikasi bawaan Docomo, kita dapat menghemat daya baterai dan mengurangi gangguan. Namun, perlu diingat bahwa beberapa notifikasi mungkin penting, seperti notifikasi panggilan atau pesan. Pastikan untuk memeriksa pengaturan pemberitahuan dengan hati-hati dan memilih notifikasi yang ingin kita matikan.
Memperbarui Sistem Operasi
Serangkaian pembaruan sistem operasi terkadang dapat menyertakan pembaruan untuk aplikasi bawaan Docomo. Dengan memperbarui sistem operasi, kita mungkin dapat memperbarui atau menghapus versi lama dari aplikasi bawaan. Berikut adalah langkah-langkahnya:
Langkah 1: Buka Pengaturan
Buka aplikasi Pengaturan di ponsel Docomo kita.
Langkah 2: Cari dan Buka Opsi Pembaruan Perangkat Lunak
Cari dan buka opsi “Pembaruan Perangkat Lunak” atau “Pembaruan Sistem” dalam menu Pengaturan.
Langkah 3: Periksa Pembaruan
Pada halaman pembaruan perangkat lunak, kita akan melihat apakah ada pembaruan sistem operasi yang tersedia untuk ponsel kita
Langkah 4: Unduh dan Instal Pembaruan
Jika ada pembaruan sistem operasi yang tersedia, kita dapat mengunduh dan menginstalnya melalui ponsel kita. Pastikan kita terhubung ke jaringan Wi-Fi yang stabil dan memiliki daya baterai yang cukup sebelum memulai proses pembaruan.
Setelah pembaruan sistem operasi selesai diunduh, ponsel kita akan memulai proses instalasi. Ini mungkin memakan waktu beberapa saat tergantung pada ukuran pembaruan. Pastikan kita tidak mematikan atau melepas ponsel dari sumber daya selama proses ini.
Setelah pembaruan selesai diinstal, kita dapat memeriksa apakah versi aplikasi bawaan Docomo telah diperbarui atau jika ada aplikasi yang dihapus. Perbarui atau hapus aplikasi bawaan yang tidak diinginkan sesuai dengan preferensi kita.
Menggunakan Custom ROM
Jika kita ingin sepenuhnya menghilangkan aplikasi bawaan Docomo dan memiliki akses root, kita dapat mempertimbangkan untuk menginstal custom ROM. Custom ROM adalah versi modifikasi dari sistem operasi Android yang dapat memberikan kita kontrol penuh atas perangkat kita. Namun, memasang custom ROM juga memiliki risiko dan membutuhkan pengetahuan teknis. Berikut adalah langkah-langkahnya:
Langkah 1: Persiapan
Sebelum kita dapat menginstal custom ROM, kita perlu memastikan bahwa ponsel kita memiliki akses root. Akses root memungkinkan kita untuk mengubah dan menginstal sistem operasi yang tidak resmi. Pastikan kita memahami risiko yang terkait dengan akses root sebelum melanjutkan.
Langkah 2: Unduh Custom ROM
Temukan dan unduh custom ROM yang sesuai dengan model ponsel Docomo kita. Pastikan kita mendapatkan custom ROM yang terpercaya dan cocok dengan ponsel kita.
Langkah 3: Cadangkan Data
Sebelum menginstal custom ROM, pastikan untuk mencadangkan semua data penting yang ada di ponsel kita. Proses instalasi custom ROM akan menghapus semua data yang ada di ponsel, jadi pastikan untuk mencadangkan kontak, pesan, foto, dan file lainnya.
Langkah 4: Masuk ke Mode Pemulihan
Untuk menginstal custom ROM, kita perlu memasuki mode pemulihan di ponsel kita. Caranya bisa berbeda-beda tergantung pada model ponsel Docomo kita. Biasanya, kita dapat masuk ke mode pemulihan dengan menekan dan menahan kombinasi tombol seperti tombol daya, tombol volume, dan tombol home secara bersamaan. Cari tahu kombinasi tombol yang tepat untuk model ponsel kita sebelum melanjutkan.
Langkah 5: Instal Custom ROM
Setelah masuk ke mode pemulihan, kita dapat menginstal custom ROM yang telah kita unduh. Caranya dapat berbeda-beda tergantung pada pemulihan yang kita gunakan. Secara umum, langkah-langkahnya adalah:
- Pilih opsi “Install” atau “Flash” dari menu pemulihan.
- Cari dan pilih file custom ROM yang telah kita unduh.
- Konfirmasi instalasi dan tunggu proses instalasi selesai.
- Setelah selesai, pilih opsi “Reboot” atau “Restart” untuk memulai ulang ponsel dengan custom ROM yang baru.
Setelah ponsel kita reboot, kita akan melihat bahwa aplikasi bawaan Docomo telah dihapus dan kita memiliki kontrol penuh atas perangkat kita. Namun, perlu diingat bahwa menginstal custom ROM dapat membatalkan garansi ponsel kita dan mempengaruhi kestabilan dan kinerja perangkat. Pastikan kita memahami risiko yang terkait dan memiliki pengetahuan teknis yang cukup sebelum melanjutkan.
Konsultasikan dengan Ahli Teknologi
Jika kita tidak yakin atau tidak nyaman melakukannya sendiri, konsultasikan dengan ahli teknologi atau layanan purna jual Docomo dapat menjadi pilihan terbaik. Mereka dapat memberikan panduan khusus untuk perangkat kita dan membantu menghilangkan aplikasi bawaan Docomo dengan aman.
Ahli teknologi atau layanan purna jual Docomo dapat menawarkan solusi yang sesuai dengan model ponsel kita dan memberikan rekomendasi yang tepat. Mereka juga dapat membantu mengatasi masalah yang mungkin timbul selama proses penghapusan aplikasi bawaan Docomo. Pastikan kita mencari sumber yang terpercaya dan berpengalaman sebelum menghubungi ahli teknologi atau layanan purna jual Docomo.
Mengoptimalkan Penggunaan Ponsel
Terakhir, mengoptimalkan penggunaan ponsel kita dapat membantu mengurangi ketergantungan pada aplikasi bawaan Docomo. Berikut adalah beberapa tips untuk mengoptimalkan penggunaan ponsel:
Menghapus Aplikasi Tidak Terpakai
Periksa aplikasi yang jarang digunakan atau tidak pernah digunakan dan hapus yang tidak diperlukan. Menghapus aplikasi yang tidak terpakai akan mengurangi penggunaan ruang penyimpanan dan mempercepat kinerja ponsel kita.
Nonaktifkan Sinkronisasi Otomatis
Sinkronisasi otomatis dengan akun dan layanan cloud dapat menghabiskan daya baterai dan data. Matikan sinkronisasi otomatis untuk aplikasi yang tidak perlu dan sinkronisasikan data secara manual saat diperlukan.
Pindahkan Data ke Kartu SD
Jika ponsel kita memiliki slot kartu SD, pindahkan aplikasi, foto, dan file lainnya ke kartu SD untuk mengurangi penggunaan ruang penyimpanan internal. Pastikan untuk memilih opsi “Simpan ke kartu SD” saat mengunduh aplikasi baru.
Optimalkan Pengaturan Baterai
Aktifkan mode hemat baterai atau optimalkan pengaturan baterai untuk mengurangi konsumsi daya. Matikan fitur yang tidak diperlukan seperti Bluetooth, GPS, atau NFC saat tidak digunakan.
Perbarui Aplikasi secara Teratur
Periksa pembaruan aplikasi secara teratur dan pastikan kita menginstal versi terbaru. Pembaruan aplikasi sering mengoptimalkan kinerja dan memperbaiki bug yang dapat mempengaruhi pengalaman pengguna.
Dengan mengoptimalkan penggunaan ponsel kita, kita dapat mengurangi ketergantungan pada aplikasi bawaan Docomo dan meningkatkan kinerja perangkat secara keseluruhan. Terapkan langkah-langkah ini dengan hati-hati dan nikmati ponsel cerdas Docomo yang lebih ringan dan optimal!